Pemeriksaan GenoPAC, Apa Saja Manfaatnya?
Apa itu GenoPAC?
Pemeriksaan berbasis metode Next Generation Sequencing (NGS) yang digunakan untuk memprediksi kemungkinan adanya risiko kanker dan berbagai penyakit seperti kanker paru-paru, hipertensi, diabetes, dll. yang berdasarkan pada informasi genomik seseorang.
Manfaat Pemeriksaan GenoPAC?
Untuk mengetahui risiko kanker dan penyakit yang Anda miliki, dengan begitu Anda akan mengetahui hal tersebut lebih awal sehingga lebih waspada dalam menjaga pola hidup sehat dan bisa mendapatkan perawatan secara dini dengan tepat. Report dari GenoPACini juga akan memberikan Anda beberapa saran untuk mengurangi risiko. Contohnya:
Jika Anda memiliki risiko Kanker Kolorektal, maka akan disarankan untuk mengurangi konsumsi daging merah dan daging olahan (sosis, ham, dsb).
Bagaimana Prosedur Pemeriksaan GenoPAC?
Pengambilan Sampel DNA
Setelah melakukan registrasi pada admin Laboratorium Klinik Genika, pasien menuju ke ruang pengambilan sampel untuk dilakukan swab mulut. Phlebotomist akan mengambil sel epitel pada dinding mulut pasien menggunakan buccal swab sebanyak 20x swab (bagian kiri 10x swab, bagian kanan 10x swab).
Gambar 1.1 Ilustrasi swab mulut untuk pengambilan sampel
Proses Sampel di Laboratorium
Sampel yang telah didapat selanjutnya diproses di dalam laboratorium berstandar internasional untuk diperoleh materi genetik berupa DNA. Setelah itu, sampel DNA tersebut diproses ke dalam tahapan Sequencing menggunakan teknologi canggih Next Generation Sequencing (NGS).
Pasien Menerima Report PemeriksaanGenoPAC
Report GenoPACakan didapatkan oleh pasien dalam kurun waktu 3-4 minggu setelah pengambilan sampel dilakukan. Report GenoPACakan berisirangkuman profile risiko (11 tipe kanker dan 15 tipe penyakit untuk pria, 12 tipe kanker dan 15 tipe penyakit untuk wanita) berdasarkan analisis alel pada gen yang berpengaruh. Berikut adalah detailnya:
|
Pria |
Wanita |
||
|
11 Tipe Kanker |
15 Tipe Penyakit |
12 Tipe Kanker |
15 Tipe Penyakit |
|
Kanker Tiroid |
Hipertensi |
Kanker Tiroid |
Hipertensi |
|
Kanker Kerongkongan |
Aneurisma Otak |
Kanker Kerongkongan |
Aneurisma Otak |
|
Kanker Hati |
Stroke |
Kanker Hati |
Stroke |
|
Kanker Lambung |
Mycocardial infarction |
Kanker Lambung |
Mycocardial infarction |
|
Kanker Kolorektal |
Atrial filbrillation |
Kanker Kolorektal |
Atrial filbrillation |
|
Kanker Kandung Kemih |
Obesitas |
Kanker Kandung Kemih |
Obesitas |
|
Kanker Ginjal |
Osteoarthritis |
Kanker Ginjal |
Osteoarthritis |
|
Kanker Paru-paru |
Dibetes Melitus Tipe II |
Kanker Paru-paru |
Dibetes Melitus Tipe II |
|
Kanker Pankreas |
Asma |
Kanker Pankreas |
Asma |
|
Kanker Prostat |
Penyakit paru obstruktif kronis |
Kanker Payudara |
Penyakit paru obstruktif kronis |
|
Kanker Testis |
Alzheimer |
Kanker Ovarium |
Alzheimer |
|
Parkinson |
Kanker Endometrium |
Parkinson |
|
|
Osteoporosis |
Osteoporosis |
||
|
Migraine |
Migraine |
||
|
Depresi |
Depresi |
||
- Anda akan mendapatkan penjelasan terkait masing-masing risiko kanker dan penyakit mengenai gejala dan tes lanjutan yang dapat dilakukan dikemudian hari. Misalkan jika hasil tes Anda didapatkan beresiko tinggi untuk Kanker Pankreas, maka Anda akan direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan Tes Tumor Marker CA19-9/CEA dan Abdominal Ultrasonography 1 (satu) kali setiap tahun jika usia Anda lebih dari 50th
- Anda akan mendapatkan pengetahuan mengenai faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan risiko, sehingga Anda dapat mengurangi atau menghindarinya. Contohnya: Wanita menopause yang rutin meminum satu gelas alkohol setiap harinya, akan meningkatkan risiko kanker payudara sebesar 30%.
- Anda akan mendapatkan saran gaya hidup dan pola makan yang dapat membantu mencegah atau meminimalisir risiko. Contohnya: apabila Anda memiliki risiko Hipertensi yang tinggi, maka Anda disarankan untuk tidak berada pada tempat yang dingin terlalu lama atau keluar rumah pada musim dingin secara tiba-tiba. Anda juga disarankan untuk melakukan diet garam dan dianjurkan untuk berolahraga paling tidak 3x dalam seminggu
Pada Report Pemeriksaan GenoPAC, Risiko Akan Digolongkan Menjadi 4 yaitu:
- High Risk (Beresiko tinggi)
- Average Risk (Beresiko sedang)
- Low Risk (Beresiko rendah)
Catatan:
Jika hasil di report pemeriksaan GenoPACAnda menunjukkan Anda beresiko tinggi pada sejumlah kanker dan penyakit, itu bukan merupakan sebuah diagnosa, melainkan Anda memiliki potensi secara genetik untuk terkena kanker ataupun penyakit tersebut. Hal yang perlu dilakukan adalah dengan memperbaiki pola hidup dan pola makan ke yang lebih sehat.
Referensi:
LabGenomics co. kr. Diakses Pada 2022. Genomic Healthcare