Kultur Urin

Mexi-Blog
16 September 2023 by Admin Ferry

Tes kultur urin mendeteksi dan mengidentifikasi bakteri dan jamur dalam urin, yang mungkin menyebabkan ISK (Infeksi Saluran Kencing).

Urine mengandung mikroba dalam jumlah rendah, seperti bakteri atau jamur, yang berpindah dari kulit ke saluran kemih dan tumbuh serta berkembang biak, sehingga menyebabkan ISK.

Dokter Anda mungkin memerintahkan kultur urin jika Anda memiliki gejala ISK, yang dapat berupa sering ingin buang air kecil, nyeri atau rasa terbakar saat buang air kecil, urin keruh atau berbau menyengat, atau nyeri punggung bagian bawah.

Urin dapat digunakan untuk mendeteksi beberapa penyakit menular seksual (PMS). Namun, kultur urin bukanlah tes pilihan untuk PMS pada orang dewasa. Beberapa PMS seperti klamidia dapat diuji menggunakan sampel urin, namun metode pengujian yang digunakan mendeteksi materi genetik klamidia dalam urin dan bukan merupakan kultur.

Apa yang diukur oleh tes tersebut?
Kultur urin digunakan, bersama dengan hasil urinalisis, untuk mendiagnosis ISK dan mengidentifikasi bakteri atau jamur yang menyebabkan infeksi. Jika kultur urin positif, pengujian kerentanan dapat dilakukan untuk menentukan antibiotik mana yang akan menghambat pertumbuhan mikroba penyebab infeksi. Hasilnya akan membantu dokter Anda menentukan obat mana yang paling efektif dalam mengobati infeksi Anda.